Kebahagiaan
Apa yang dicari manusia dimuka bumi?
Bukankah sejumput kebahagiaan dan ketenangan??
Dimana kita bisa temukan harta yang pailing berharga itu??
Hanya hati yang tahu tentang kebahagiaan hidup…
Kekayaan tidak menjamin kebahagiaan seseorang, tapi miskinnya hati membuat kita tidak bisa merasakan kebahagian yang merupakan harta yang tak ternilai harganya. Bisakah kita membeli kebahagiaan dengan emas berlian? Tidak, tentunya… karena kebahagiaan sesungguhnya ada di hati.
Lalu, apa arti kebahagiaan sesungguhnya?? Adakah perasaan itu kita miliki sakarang?? Pernah kah engkau bertanya kepada hati..wahai hati, sesungguhnya kebahagiaan seperti apa yang engkau inginkan?? Dan hati pun menjawab dengan senyuman, tanyakan pada Jiwa ku yang suci, Jiwa yang dimiliki Penggenggam Kehidupan.
Lalu jiwa akan menjawab, “sesungguhnya aku ingin kembali kepada Pemilikku dengan keadaan tenang..Aku ingin bersama Pemilik ku Nan Abadi, melangkah ke kehidupan tanpa jeda, tanpa dibatasi ruang dan waktu… dan selamanya agar aku bisa bersama-Nya.”
Raga pun tersenyum mendengarkan pinta sang jiwa nan suci akan kebersamaan nan tiada batas dengan Pemiliknya.. Raga pun berkata, “engkau masih di alam dunia wahai jiwa. Bersabarlah untuk menanti, dan saat perjumpaan itu pun akan datang.Ajaklah aku untuk melakukan kabaikan yang diperintahkan Pemilik kita dan jauhkan aku dari semua yang bisa membuat-Nya murka..Ajari sang hati agar selalu mengingat Pemilik kita disetiap denyutannya..Biasakan mulut untuk menceritakan kebahagiaan yang engkau rasakan bila bertemu dengan-Nya…
Biarkan telinga nyaman ketika mendengarkan lantunan surat Cinta Sang Pemilik kita, Biarkan mata memandang luas keagungan Ilahi seraya menitikkan air di bola beningnya sebagai pertanda pengakuan akan KebesaranNya, Biarkan kaki melangkah mencari hikmah kehidupan. Biarkan tangan memberi kehangantan cinta karena Nya..Sibukkan pikiran untuk berbuat mencari Ridho dan mencari cara untuk mendekatkan diri pada Nya…leburkan diri dengan rencana sang Pemilik kita dan menunggu dengan penuh kerinduan jawaban atas sebuah penantian…cepat atau lambat kita bertemu dengan Nya.
Lalu bagaimana melalui penantian yang tidak pernah kita ketahui kapan akan berakhir??
Sabar, dan ikhlas akan semua ketetapan Nya atas diri tengah menanti sebuah pertemuan.
No comments:
Post a Comment
hello guys