Saturday, January 2, 2010

Writing an articles, acompanied by Ordinary people by John Legend

Palembang,
January 03, 2010

Pagi ini, di suasana hari yang tidak begitu panas, tiba-tiba saya teringat akan masa dulu ketika saya masih duduk di bangku sekolah dasar, di salah satu SDN di Kota Jambi, bisa di katakan hampir masih tidak mempunyai beban berat ketika kita masih berada pada posisi tersebut, kita masih berpikir untuk bermain sepuasnya, untuk tertawa, menangis, minta belikan mainan dengan orang tua, dsb kelakuas khas anak kecil waktu itu.

Banyak perubahan yang terjadi dalam diri kita, begitu juga dalam hati ini merasa bahwa perubahan yang membuat kita terkadang seakan-akan lupa tentang masa lalu kita, tentang cerita bagaimana kita bisa menjadi seperti sekarang, dulu ketika kita masih kecil, remaja, dan memasuki usia remaja, tentunya proses ini adalah masa-masa yang paling indah.

Dibalik itu semua, kita harus menyadari akan adanya suatu esensi normatif dalam diri kita, perubahan ini harus membuat kita tetap berpandangan lurus kedepan, dan menjadikan masa lalu kita sebagai pembelajaran, dan kenangan yang terindah.

Menjadi diri sendiri, dan percaya dirilah pada diri anda sendiri, tidak perlu kita harus menjadi orang lain, incase setiap kita memiliki potensi yang tidak di miliki oleh orang lain, sehingga bagaimanapun juga, kita harus bangga menjadi diri sendiri, karena kita berjuang untuk menunjukan bahwa diri kita bisa. Dalam Hal ini Tuhan menciptakan manusia dengan sempurna, maka kesempurnaan yang dimiliki oleh kita yang tidak di miliki makhluk lain ini, gunakan lah sebaik-baiknya.

Waktu terus berputar, saatnya untuk membuka diri untuk mencari seseorang yang bisa membuatku nyaman, dan tenang. yang lalu biarlah berlalu, semoga pertemuan nanti, bisa menjadikan diriku lebih baik, dan "dia" bisa setia, dan selalu menjadi yang terbaik untuknya.

No comments:

Post a Comment

hello guys